Pedro Miguel Carreiro Resendes Penyerang
Pedro Miguel Carreiro Resendes Penyerang Terbaik Sepanjang Sejarah PSG
Pedro Miguel Carreiro Resendes Penyerang Terbaik Sepanjang Sejarah PSG – Pedro Miguel Carreiro Resendes atau yang akrab dikenal dengan Pauleta bisa dikatakan bukanlah pemain dengan nama besar. Sekalipun demikian, namanya melegenda di klub Paris Saint-Germain. Pauleta merupakan top skor LGOLUX PSG sepanjang masa klub sebelum akhirnya diakuisisi oleh investor Qatar.
Dalam sejarah karirnya Pauleta memang bukan pemain dengan nama besar, bahkan bisa dikatakan sebagai pemain biasa saja. Pemain yang berasal dari Portugal ini bisa dikatakan kalah pamor jika dibandingkan Luis Figo atau Rui Costa.
Memang, ia belum memiliki karir yang cukup gemilang serta dalam karirnya di Sepak Bola Pauleta hanya ikut andil dalam tim-tim kecil seperti UD Salamanca, Estoril Praira dan Micaelense.
Pada perjalanannya namanya semakin naik ketika ia bergabung dengan Deportivo La Coruna. Tampil dengan Super Depor menjadikan namanya semakin naik yang mana saat itu sudah berusia 25 tahun.
Bersama Deportivo La Coruna ia tampil sebanyak 58 laga dengan 18 gol serta bisa dikatakan sebagai salah satu pilar keberhasilan Super Depor pada era 1990 an.
Sekalipun ia bergabung dengan klub yang bisa dikatakan biasa saja serta baru memasuki masa pamor ketika berusia 25 tahun namun ia ternyata dihargai di Portugal. Konon ia sudah membela Portugal sejak berusia 18 tahun.
Bersama Portugal ia sudah bermain sebanyak 88 laga dan berhasil menorehkan 47 gol dengan menyandang gelar top skor sebelum pada akhirnya dilewati oleh Cristiano Ronaldo.
Dalam perjalanan selanjutnya berkat ia tampil memukau dengan Deportivo La Coruna, Pauleta akhirnya pindah ke Girodins Bordeaux tahun 2000. Bisa dikatakan ini merupakan awal namanya semakin dikenal sebagai bomber tajam.
Terhitung selama 3 tahun ia sudah memainkan 130 laga dengan gol sebanyak 91. Hingga pada usia 30 tahun Pauleto dipinang oleh PSG. Kala itu Paris Saint-Germain yang dikatakan masih belum kaya memboyongnya dengan nilai yang cukup besar yaitu 11 juta Euro. Karir terus gemilang dengan menyandang status top skor sebelum Qatar mengivenstemt PSG.
Top Skor PSG sebelum Era Qatar
Ketiga bergabung di PSG ia di mahar yang cukup tinggi, bahkan beberapa pihak menyebut mahar yang sangat tinggi sekelas pemain yang sudah berusia 30 tahun. Sekalipun demikian, itu bukan menjadi hambatan untuknya, bahkan ia terus menorehkan kemampuan terbaiknya dengan mencetak berbagai gol melalui kaki serta kepalanya.
Dalam 211 pertandingan diberbagai laga bersama dengan Paris Saint-Germain ia sudah menorehkan gol sebanyak 109 gol. Hal inilah yang menjadikannya sebagai salah satu top skor sepanjang masa klub. Tidak berhenti dalam gelar sebagai top skor, ia juga menyandang berbagai gelar bergengsi lainnya seperti Coupe de France serta Coupe de la Ligue.
Namun, gelar top skor yang didapatkannya ternyata tidak bertahan lama. ketika Nasser Al-Khelaifi dari Qatar mengakuisisi PSG ia mendatangkan beberapa pemain bintang ternama seperti Zlatan Ibrahimovic dan juga Edinson Cavani.
Zlatan Ibrahimovic merupakan orang pertama yang pada akhirnya menggeser status Pauleta. Saat itu pemain yang berasal dari Swedia tersebut menorehkan gol sebanyak 156 gol dalam 180 pertandingan.
Kemudian disusul oleh Cavani yang mana dalam perjalanannya ia berhasil mencetak 200 gol LGOLUX dalam 301 pertandingan.
Di era PSG yang saat ini bergelimang kemewahan mungkin jasa Pauleta akan terlupakan. Namun namanya akan tetap dikenang berkat kedatangannya ke PSG saat itu bukanlah sebuah tim besar seperti sekarang ini.
