Ronaldo Nazário Sebutkan 9 Pemain Terbaik Sepanjang Sejarah

Ronaldo Nazário Mantan bintang sepak bola Brasil, Ronaldo Nazário, baru-baru ini berbicara tentang daftar 9 pemain terbaik sepanjang masa dalam wawancaranya dengan ESPN. Pemain yang dikenal dengan julukan R9 ini memilih nama-nama legendaris yang memiliki dampak besar dalam sejarah sepak bola dunia IDCJOKER LINK GACOR DAN AMAN.  

Meski banyak yang setuju dengan pilihan empat atau lima nama teratas, perdebatan tentang siapa saja yang layak masuk dalam daftar ini selalu menarik. Berikut adalah 9 pemain terbaik sepanjang masa menurut Ronaldo Nazário:

  1. Pele

Ronaldo tak ragu untuk menyebut Pele sebagai pemain nomor satu sepanjang sejarah. “Pele, nomor satu, sudah pasti,” kata Ronaldo dengan tegas. Sebagai seorang pemain yang tumbuh di Brasil pada tahun 1980-an, warisan Pele sangat mempengaruhi pandangannya terhadap sepak bola. Meskipun R9 tidak sempat menyaksikan langsung aksi Pele di lapangan, kehebatan sang legenda Brasil tak terbantahkan. Pele tetap menjadi panutan bagi banyak generasi pemain, khususnya di Brasil.

  1. Lionel Messi

Pemain Argentina, Lionel Messi, tak kalah mendapatkan pujian dari Ronaldo. “Dia luar biasa,” kata Ronaldo pada tahun 2020. “Dia hebat. Saya lebih menyukainya daripada pemain [aktif] lainnya. Semua yang dia lakukan sangat spektakuler.” Messi dianggap sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah ada, dan Ronaldo dengan bangga menyebutnya sebagai salah satu sosok yang mengagumkan dalam dunia sepak bola.

  1. Diego Maradona

Ronaldo menempatkan Diego Maradona di posisi kedua bersama dengan Messi. Kedua pesulap Argentina ini dianggap berada dalam level yang sangat tinggi. “Maradona dan Messi berada di posisi kedua,” kata Ronaldo, yang tentunya terkesan dengan kejeniusan Maradona yang memukau di lapangan. Meski Pele menjadi pilihan utama, Maradona selalu mendapat tempat istimewa di hati banyak penggemar sepak bola, termasuk Ronaldo.

  1. Zico

Zico adalah salah satu legenda Brasil yang juga mendapat penghormatan dari Ronaldo. Sebagai gelandang serang, Zico dikenal dengan kemampuan teknik luar biasa dan visi permainan yang brilian. Meskipun karier internasional Zico tak dihiasi dengan gelar Piala Dunia, ia tetap dianggap sebagai salah satu pemain terhebat yang pernah dimiliki Brasil.

  1. Romario

Ronaldo dan Romario memiliki hubungan yang sangat dekat, baik dalam tim nasional Brasil maupun secara pribadi. Mereka berdua bermain bersama di Brasil dan sukses mencetak banyak gol. Ronaldo mengenang momen bersama Romario dengan sedikit humor, menceritakan bagaimana Romario pernah mencoba membuatnya lelah saat latihan dengan trik nakal sebelum Copa America 1997. Meskipun mereka bersaing ketat, Romario tetap menjadi bagian penting dalam sejarah sepak bola Brasil.

  1. Cristiano Ronaldo

Meskipun tidak memasukkan Cristiano Ronaldo dalam tiga besar, Ronaldo Nazário tetap memberikan pujian tinggi kepada penyerang Portugal ini. “Cristiano memiliki karier yang luar biasa, ia mencetak gol dengan segala cara yang mungkin dan berhasil beradaptasi dengan berbagai posisi,” kata R9. Ronaldo mengakui bahwa meskipun CR7 bukanlah yang terhebat sepanjang masa menurutnya, ia tetap merupakan salah satu yang terbaik.

  1. Marco van Basten

Ronaldo Nazário Pemenang Ballon d’Or tiga kali, Marco van Basten, menjadi salah satu pilihan Ronaldo dalam daftar ini. Van Basten, yang dikenal karena teknik dan insting mencetak golnya yang luar biasa, membuat dampak besar di klub-klub besar seperti Ajax dan AC Milan. Meskipun cedera memaksa Van Basten mengakhiri kariernya lebih cepat, pencapaian dan kontribusinya di dunia sepak bola tidak bisa dipandang sebelah mata.

  1. Zinedine Zidane

Zidane, yang merupakan salah satu gelandang terbaik sepanjang masa, juga mendapatkan tempat dalam daftar ini. Ronaldo dan Zidane pernah bermain bersama di Real Madrid, di mana mereka saling melengkapi di lapangan. Zidane dikenal karena kemampuannya mengontrol permainan dan menjadi penghubung antara lini tengah dan serangan. “Dia adalah salah satu gelandang terhebat sepanjang masa,” ujar Ronaldo dengan bangga.

  1. Johan Cruyff

Ronaldo Nazário Meski tidak disebutkan dalam artikel ini, tak bisa dipungkiri bahwa Johan Cruyff adalah salah satu pemain yang sangat berpengaruh dalam sejarah sepak bola. Pelopor filosofi “Total Football” ini mengubah cara bermain sepak bola di Eropa dan menjadi simbol revolusi di Barcelona. Kecerdasannya di lapangan dan visinya dalam mengembangkan permainan sepak bola modern sangat dihargai oleh banyak kalangan.

Dengan daftar ini, Ronaldo Nazário menunjukkan kekagumannya terhadap para legenda yang telah mengukir sejarah di dunia sepak bola. Meskipun setiap penggemar memiliki pendapat masing-masing tentang siapa yang layak disebut terbaik sepanjang masa, nama-nama dalam daftar ini menunjukkan betapa beragamnya talenta dan kontribusi yang telah diberikan kepada olahraga yang kita cintai.

 

Revolusi Offside? IFAB Bahas Perubahan Aturan yang Bisa

Revolusi Offside Sepak bola bisa segera mengalami perubahan besar dalam aturan Revolusi offside, yang selama ini sering menjadi sumber frustrasi bagi pemain, pelatih, dan penggemar. Para petinggi sepak bola tengah membahas kemungkinan mengubah aturan agar seorang pemain hanya dihukum offside jika tubuh bagian atasnya melewati pemain bertahan terakhir LGOACE LINK GACOR DAN AMAN. 

Sejak diperkenalkannya VAR, banyak gol dianulir karena offside tipis bahkan hanya selisih ujung kaki atau bahu. Hal ini kerap menimbulkan kontroversi, terutama karena keputusan diambil berdasarkan margin yang sangat kecil. Banyak yang merasa aturan saat ini terlalu ketat dan merugikan tim yang bermain menyerang. Usulan perubahan ini didorong oleh Arsene Wenger, mantan pelatih Arsenal yang kini menjabat sebagai kepala pengembangan sepak bola global FIFA. 

Bersama kepala wasit David Elleray, Wenger ingin aturan offside lebih jelas dan tidak menghambat kreativitas permainan. Proposal ini akan dibahas dalam pertemuan IFAB dalam waktu dekat. Jika aturan ini diterapkan, keputusan offside akan lebih mudah dibuat dan bisa mengurangi waktu yang dibutuhkan VAR untuk meninjau insiden. Penyerang juga akan lebih diuntungkan, sementara tim bertahan mungkin perlu menyesuaikan strategi mereka.

VAR dan Kontroversi “Offside Kuku Kaki”

Sejak diperkenalkannya VAR di Premier League pada musim 2019-20, banyak keputusan offside yang sangat tipis dan kontroversial. Gol-gol yang tampaknya sah harus dianulir hanya karena bagian kecil tubuh seorang pemain seperti ujung kaki atau bahu berada dalam posisi offside. Fenomena ini yang kemudian dikenal sebagai “offside kuku kaki” telah menjadi sumber perdebatan sengit di kalangan penggemar dan pakar sepak bola.

Kini, setelah bertahun-tahun mendapat kritik, perubahan aturan ini mungkin akan segera terjadi. Jika disetujui, aturan baru ini akan menghilangkan keputusan offside yang terlalu ketat dan memastikan bahwa seorang pemain hanya dianggap offside jika tubuh bagian atasnya benar-benar melewati pemain bertahan terakhir.

Arsene Wenger dan Usulan Perubahan

Mantan pelatih Arsenal, Arsene Wenger, yang kini menjabat sebagai kepala pengembangan sepak bola global FIFA, menjadi sosok kunci di balik usulan perubahan ini. Bersama kepala wasit David Elleray, Wenger memimpin inisiatif untuk meninjau ulang aturan offside yang selama ini dianggap merugikan tim penyerang.

Menurut laporan dari The Sun, Wenger dan timnya ingin memastikan bahwa permainan tetap adil, tetapi juga lebih menguntungkan bagi pihak yang ingin menyerang. Sebelumnya, Wenger pernah mengusulkan konsep “siang hari” untuk offside, yang berarti seorang pemain akan dianggap onside jika ada bagian tubuhnya yang dapat digunakan untuk mencetak gol sejajar dengan pemain bertahan terakhir. Namun, setelah diskusi lebih lanjut, usulan ini dianggap terlalu menguntungkan bagi penyerang dan akhirnya diubah.

Revolusi Offside Rapat Penting IFAB di Belfast

Dewan FA Internasional (IFAB), yang bertanggung jawab atas perubahan aturan dalam sepak bola, dijadwalkan bertemu di Belfast pada hari Sabtu untuk membahas usulan ini. Jika disetujui, aturan offside yang baru bisa mulai diterapkan dalam tiga tahun ke depan. Selain aturan offside, rapat IFAB juga akan membahas peraturan lainnya, seperti tinjauan ulang terhadap sistem VAR serta aturan enam detik bagi penjaga gawang saat memegang bola.

Revolusi Offside Offside Semi Otomatis Sudah Diuji Coba

Sementara pembahasan aturan baru masih berlangsung, sistem offside semi-otomatis sudah mulai diuji dalam sepak bola Inggris. Sistem ini pertama kali digunakan dalam kemenangan Aston Villa atas Cardiff City di Piala FA. Teknologi ini memanfaatkan 30 kamera berkecepatan tinggi untuk secara otomatis menggambar garis offside, yang bertujuan untuk mengurangi waktu pengambilan keputusan rata-rata sebesar 31 detik.

Dengan semakin berkembangnya teknologi dan diskusi terkait aturan, sepak bola bisa segera mengalami perubahan signifikan dalam cara Revolusi offside diputuskan. Apakah ini akan membuat permainan menjadi lebih adil dan menarik? Kita tunggu saja keputusan akhir dari IFAB dalam beberapa waktu mendatang.

 

Real Madrid Tersandung di Markas Real Betis

Real Madrid harus menelan kekalahan mengejutkan dalam lanjutan LaLiga 2024/2025 setelah takluk 1-2 dari Real Betis di Stadion Benito Villamarín, Minggu (2/3/2025) dini hari WIB. Hasil ini membuat Los Blancos gagal merebut posisi puncak klasemen dari Barcelona LGOACE LINK NO 1 DI INDONESIA.

Dengan hasil ini, Real Madrid tetap berada di peringkat kedua dengan 54 poin, tertinggal selisih gol dari Barcelona yang masih bertengger di puncak. Sementara itu, Real Betis sukses naik ke posisi enam dengan koleksi 38 poin.

Awal Positif Madrid yang Berubah Drastis

Bermain di kandang lawan, Madrid sebenarnya mengawali pertandingan dengan baik. Mereka langsung menggebrak sejak menit awal dan berhasil membuka keunggulan pada menit ke-10. Gol dicetak oleh Brahim Diaz yang memanfaatkan umpan tarik dari Ferland Mendy. Sepakan Diaz ke tiang jauh tak mampu dijangkau kiper Betis, Adrian.

Namun, keunggulan Madrid tidak bertahan lama. Tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-35. Berawal dari tendangan bebas eks pemain Madrid, Isco, bola dikirim ke kotak penalti dan disambut dengan sundulan Johny Cardoso yang tak mampu dihalau Thibaut Courtois.

Real Betis semakin percaya diri setelah gol tersebut. Mereka nyaris membalikkan keadaan sebelum jeda, tetapi sepakan bola yang mengenai Aurelien Tchouameni masih bisa ditepis Courtois. 

Real Betis Berbalik Unggul

Memasuki babak kedua, Real Betis tetap tampil agresif dan tak mengendurkan intensitas serangan mereka. Bermain dengan keberanian tinggi, tim asuhan Manuel Pellegrini terus menekan pertahanan lawan untuk mencari gol tambahan. Upaya mereka membuahkan hasil pada menit ke-54 ketika sebuah insiden di kotak penalti membuat wasit menunjuk titik putih.

Jese Rodriguez yang mencoba menusuk ke dalam kotak penalti dijatuhkan oleh Antonio Rudiger dalam duel perebutan bola. Wasit tanpa ragu langsung menunjuk titik putih, sementara para pemain Real Madrid sempat melakukan protes. Namun, setelah tinjauan VAR, keputusan tetap berlaku.

Isco, yang ditunjuk sebagai eksekutor, menunjukkan ketenangannya di momen krusial. Ia melepaskan sepakan mendatar ke pojok kiri gawang, mengecoh Thibaut Courtois yang bergerak ke arah berlawanan. Gol tersebut membawa Betis unggul 2-1 dan semakin membakar semangat para pemain serta pendukung mereka di stadion.

Real Madrid Upaya Madrid yang Sia-Sia

Tertinggal 2-1, Real Madrid langsung meningkatkan intensitas serangan mereka demi mengejar ketertinggalan. Tempo permainan semakin cepat, dengan Los Blancos terus menekan pertahanan Betis melalui pergerakan lincah Vinicius Junior dan Endrick di lini depan.

Salah satu peluang emas Madrid datang dari kaki Endrick, yang melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Sayangnya, arah bola masih sedikit melebar dari gawang, membuat para pendukung Madrid harus menahan napas sejenak.

Di menit-menit akhir, Madrid nyaris menyamakan kedudukan melalui aksi individu Vinicius Junior. Sang winger berhasil menusuk ke dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan keras ke arah gawang. Namun, kiper Adrian tampil sebagai pahlawan bagi Betis. 

Madrid terus mencoba hingga detik terakhir, tetapi pertahanan solid Betis mampu menahan gempuran. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor tetap bertahan 2-1 untuk kemenangan Real Betis. 

Real Madrid Dengan kompetisi yang semakin mendekati fase krusial, setiap hasil buruk bisa berdampak besar pada peluang mereka untuk meraih trofi musim ini. Ancelotti dan anak asuhnya kini dituntut untuk segera bangkit dan merespons dengan kemenangan di laga berikutnya. 

Mereka harus mengevaluasi performa, terutama dalam penyelesaian akhir dan pertahanan yang masih menunjukkan celah. Jadwal padat menanti Los Blancos, dan mereka harus segera melupakan kekalahan ini serta fokus pada laga-laga berikutnya

Real Betis Taklukkan Real Madrid, Efek Kedatangan Antony

Real Betis Real Betis akhirnya kembali mencatatkan kemenangan bersejarah atas Real Madrid. Dalam lanjutan LaLiga 2024/2025, Los Verdiblancos sukses menundukkan Los Galacticos dengan skor 2-1 di Estadio Benito Villamarin, Sevilla, Minggu (2/3/2025) dini hari WIB LGOACE LINK GACOR DAN AMAN.

Meski sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Brahim Diaz, Betis mampu membalikkan keadaan melalui dua gol yang dicetak Isco. Hasil ini menjadi momen spesial bagi tim asuhan Manuel Pellegrini.

Menurut catatan Opta, kemenangan ini menjadi yang kedua bagi Betis atas Madrid sepanjang abad ke-21. Sebelumnya, mereka hanya sekali menang dari Madrid di kompetisi liga, tepatnya pada 2008, dan itu juga terjadi di kandang sendiri.

Antony Jadi Faktor Kebangkitan Betis?

Performa Real Betis memang meningkat signifikan sejak memasuki tahun baru. Salah satu faktor yang menarik perhatian adalah kehadiran Antony, winger asal Brasil yang didatangkan dengan status pinjaman dari Manchester United.

Sejak bergabung, Antony langsung menunjukkan pengaruhnya. Dalam tujuh pertandingan awal bersama Betis, pemain berusia 25 tahun ini berhasil mencetak tiga gol. Kontribusinya turut membantu Betis meraih kemenangan demi kemenangan, memperbaiki posisi mereka di klasemen LaLiga.

Namun, dalam laga melawan Madrid, Antony memang tidak mencetak gol atau assist. Meski begitu, pergerakannya di sisi sayap tetap menjadi ancaman serius bagi pertahanan Madrid. Pemain bertahan Los Blancos kerap kesulitan mengawal eks pemain Ajax ini, yang beberapa kali memaksa lawan melakukan tekel keras untuk menghentikannya.

Dampak Besar untuk Klasemen

Kemenangan ini membawa dampak signifikan bagi posisi Real Betis di tabel klasemen LaLiga. Tambahan tiga poin berharga membuat mereka kini naik ke peringkat keenam dengan koleksi 38 poin, semakin memperbesar peluang mereka untuk bersaing di zona Eropa. 

Jika mampu menjaga momentum ini, Betis bisa menjadi salah satu tim yang memberikan kejutan hingga akhir musim. Sebaliknya, kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Real Madrid. 

Real Betis Los Blancos tertahan di peringkat kedua dengan 54 poin, gagal memanfaatkan peluang untuk menyalip Barcelona yang baru akan bertanding nanti malam. Dengan kompetisi yang semakin ketat, kehilangan tiga poin di laga ini bisa berdampak besar pada peluang mereka dalam perburuan gelar LaLiga.

Antony Bersinar, Siap Jadi Kuda Hitam di Sisa Musim

Dengan performa yang semakin solid dan kontribusi gemilang dari pemain kunci seperti Antony, Real Betis mulai menunjukkan potensi besar sebagai salah satu tim kuda hitam yang patut diperhitungkan dalam sisa musim ini. 

Konsistensi mereka dalam menghadapi tim-tim besar menjadi bukti bahwa Betis bukan sekadar pelengkap di papan tengah, melainkan ancaman nyata bagi tim-tim yang bersaing di zona Eropa.  

Kehadiran Antony di lini serang memberikan dimensi baru bagi permainan Betis. Kecepatannya dalam menusuk dari sisi sayap, kreativitasnya dalam membangun serangan, serta kemampuannya menciptakan peluang menjadikan tim asuhan Manuel Pellegrini semakin berbahaya. 

 nanti malam. Dengan kompetisi yang semakin ketat, kehilangan tiga poin di laga ini bisa berdampak besar pada peluang mereka dalam perburuan gelar LaLiga.

Selain Antony, pemain lain seperti Isco dan Cucho Hernandez juga terus menunjukkan performa impresif yang semakin memperkuat kekuatan Betis

Pratinjau St. Pauli Vs Borussia Dortmund: Tim Hitam

Pratinjau St Borussia Dortmund akan menghadapi tantangan saat bertandang ke Millerntor-Stadion pada hari Sabtu untuk menghadapi St. Pauli. Dengan ambisi besar untuk mengamankan tiket ke kompetisi Eropa musim depan, Dortmund tentu mengincar kemenangan di laga ini. Sementara itu, St. Pauli berusaha bangkit dari keterpurukan setelah serangkaian hasil buruk dalam beberapa pekan terakhir LGOLIVE LINK ANTI RUNGKAD.

St. Pauli Terpuruk, Dortmund Bertekad Lanjutkan Tren Positif

St. Pauli baru saja menelan kekalahan 0-2 dari Mainz dalam laga terakhir mereka. Menariknya, tim asuhan Alexander Blessin mampu bertahan hingga menit ke-67 tanpa kebobolan satu pun peluang berbahaya sebelum akhirnya Jae-Sung Lee mencetak gol pembuka untuk Mainz. Dalam laga tersebut, St. Pauli sebenarnya memiliki dua peluang emas, namun ketidakmampuan mereka dalam menyelesaikan peluang membuat mereka gagal mencetak gol untuk pertandingan ketiga berturut-turut.

Hasil buruk tersebut memperpanjang tren negatif St. Pauli yang belum meraih kemenangan dalam empat pertandingan terakhir. Mereka juga mengalami tiga kekalahan beruntun, yang membuat posisi mereka di papan tengah Bundesliga semakin terancam. Saat ini, St. Pauli masih unggul enam poin atas Heidenheim, tim yang berada di zona playoff degradasi. Namun, jika performa buruk ini terus berlanjut, mereka bisa saja semakin dekat ke jurang degradasi.

Di sisi lain, Borussia Dortmund datang ke laga ini dengan penuh percaya diri setelah kemenangan gemilang 6-0 atas Union Berlin di pertandingan sebelumnya. Kemenangan tersebut menjadi kemenangan perdana bagi Niko Kovac sejak ditunjuk sebagai pelatih baru Dortmund. Die Schwarzgelben tampil luar biasa dalam laga tersebut, mencetak enam gol dalam satu pertandingan jumlah yang sama dengan total gol mereka dalam lima laga sebelumnya.

Dortmund memang mengalami musim yang naik turun, dengan sembilan kekalahan dari 23 laga Bundesliga sejauh ini. Namun, mereka masih terpaut tujuh poin dari posisi empat besar. Dengan Liga Champions sebagai target utama, Dortmund harus memanfaatkan laga melawan St. Pauli ini sebagai momentum untuk terus menekan tim-tim di atas mereka.

Pratinjau St Kondisi Skuad dan Prediksi Susunan Pemain

St. Pauli masih mengalami masalah dengan daftar cedera yang cukup panjang. Beberapa pemain yang dipastikan absen adalah bek Karol Mets dan Manolis Saliakas, serta kiper Sascha Burchert. Selain itu, Robert Wagner, James Sands, Morgan Guilavogui, dan Simon Zoller juga masih harus menepi. Alexander Blessin kemungkinan akan melakukan beberapa perubahan untuk meningkatkan performa timnya. Mengingat kesulitan mereka dalam mencetak gol dalam beberapa laga terakhir, lini serang St. Pauli harus lebih efektif dalam menyelesaikan peluang agar bisa memberikan perlawanan kepada Dortmund.

Di kubu Borussia Dortmund, daftar cedera jauh lebih pendek dibandingkan dengan tuan rumah. Hanya Julian Ryerson, Felix Nmecha, dan Julian Brandt yang dipastikan absen. Ini memberi pelatih Niko Kovac fleksibilitas lebih dalam menyusun strategi. Marcel Sabitzer dan Pascal Groß kemungkinan besar akan kembali mengisi lini tengah setelah tampil solid di laga sebelumnya. Sementara itu, Serhou Guirassy berpotensi menjadi ujung tombak serangan Dortmund, didukung oleh Karim Adeyemi dan Jamie Gittens di sisi sayap. Carney Chukwuemeka juga berpeluang besar tampil sebagai gelandang serang setelah penampilan impresifnya di laga terakhir.

Pratinjau St Dortmund Diunggulkan, tapi St. Pauli Siap Beri Kejutan

Dortmund jelas lebih diunggulkan dalam laga ini, mengingat kualitas skuad mereka yang lebih mumpuni serta performa impresif di laga terakhir. Jika mereka mampu menjaga momentum dan memanfaatkan kelemahan St. Pauli dalam bertahan, kemenangan bisa dengan mudah diraih oleh tim tamu. Namun, St. Pauli juga tidak bisa diremehkan, terutama jika mereka mampu memperbaiki penyelesaian akhir dan memanfaatkan dukungan penuh dari para suporter di Millerntor-Stadion. Mereka harus bisa lebih agresif sejak awal laga dan tidak membiarkan Dortmund menguasai permainan. Dengan segala faktor yang ada, Borussia Dortmund diprediksi akan meraih kemenangan, tetapi St. Pauli bisa saja memberikan kejutan jika mampu tampil lebih efektif.

 

Persebaya Bungkam Persib 4-1, Persaingan Papan Atas Liga 1

Persebaya Bungkam Persebaya Surabaya sukses meraih kemenangan krusial saat menjamu Persib Bandung dalam lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 LGOLIVE LINK GACOR DAN AMAN. Bermain di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (1/3/2025) malam WIB, Bajol Ijo tampil impresif dan menundukkan Maung Bandung dengan skor telak 4-1.

Dengan hasil ini, Liga 1 musim 2024/2025 semakin menarik. Persaingan di papan atas semakin ketat, dan setiap pertandingan ke depan akan menjadi krusial bagi tim-tim yang ingin mengamankan posisi terbaik di klasemen. Persebaya kini semakin percaya diri, sementara Persib harus bangkit jika tidak ingin tertinggal dalam perburuan gelar.

Gol Bunuh Diri yang Mengubah Permainan

Laga sempat berjalan ketat di babak pertama dengan kedua tim saling jual beli serangan. Namun, kebuntuan akhirnya pecah pada menit ke-61 lewat gol bunuh diri yang melibatkan Nick Kuipers. 

Bek Persib itu berusaha membuang bola, tetapi justru mengenai Marc Klok dan masuk ke gawang sendiri. Situasi ini membuat Persib dalam posisi sulit.

Setelah gol tersebut, Persebaya semakin gencar menyerang. Tekanan mereka semakin efektif setelah Persib harus kehilangan kiper utama, Kevin Mendoza, yang ditarik keluar pada menit ke-76 akibat cedera. 

Posisinya digantikan oleh kiper muda Putra Sheva Sanggasi, yang kemudian menghadapi ujian berat di sisa laga.

Persebaya Makin Agresif di Babak Kedua

Hanya tiga menit setelah pergantian kiper, Persebaya menggandakan keunggulan. Rizky Dwi Pangestu mencetak gol spektakuler lewat tembakan dari luar kotak penalti pada menit ke-79. Gol tersebut semakin membangkitkan semangat tuan rumah.

Tak butuh waktu lama, Persebaya kembali mencetak gol pada menit ke-82. Kali ini giliran Bruno Moreira yang menambah penderitaan Persib setelah memanfaatkan umpan matang dari lini tengah. Skor berubah menjadi 3-0 untuk keunggulan Bajol Ijo.

Persib sempat memperkecil ketertinggalan melalui gol voli Ryan Kurnia di menit ke-89. Namun, harapan untuk mengejar defisit gol pupus setelah Persebaya kembali menambah gol di masa injury time.

Francisco Rivera menutup pesta gol tuan rumah dengan tendangan indah di menit ketiga masa tambahan waktu babak kedua. Skor akhir 4-1 untuk kemenangan Persebaya, sekaligus memberi pukulan telak bagi Maung Bandung.

Persebaya Bungkam Dampak pada Klasemen Liga 1

Hasil ini membuat peta persaingan di papan atas klasemen semakin ketat. Meski kalah, Persib Bandung tetap berada di puncak dengan koleksi 51 poin dari 25 pertandingan. Namun, keunggulan mereka atas pesaing terdekat, Dewa United, kini hanya tersisa lima poin. Dewa United yang berada di posisi kedua telah mengumpulkan 46 poin.

Sementara itu, kemenangan ini membawa Persebaya semakin mantap di posisi ketiga dengan raihan 44 poin. Tim asuhan Paul Munster kini hanya terpaut dua poin dari Dewa United dan semakin percaya diri untuk bersaing dalam perebutan gelar juara Liga 1 musim ini.

Persebaya Bungkam Laga Selanjutnya

Persib Bandung harus segera bangkit dan memperbaiki performa mereka jika ingin mempertahankan posisi di puncak klasemen. Di sisi lain, Persebaya kini berada dalam momentum positif dan berpotensi terus menekan tim-tim di atasnya.

Dengan semakin ketatnya persaingan di papan atas, setiap laga ke depan akan menjadi penentu nasib masing-masing tim dalam perburuan gelar juara Liga 1 2024/2025. Akankah Persib mampu bertahan di puncak, atau justru Persebaya dan Dewa United yang akan mengambil alih? Kita tunggu kelanjutannya!

Penyerang FC Barcelona Absen Dari Sesi Latihan Terakhir

Penyerang FC Barcelona mengadakan sesi latihan terakhir mereka pada Sabtu ini sebelum menghadapi Real Sociedad di Estadi Olimpic Lluis Companys, Minggu malam. Setelah hasil imbang dramatis 4-4 melawan Atletico Madrid di leg pertama semifinal Copa del Rey, Blaugrana ingin segera kembali ke jalur kemenangan di La Liga LGOLIVE LINK ANTI RUNGKAD.

Laga ini menjadi sangat penting bagi Barcelona yang masih bersaing ketat di papan atas klasemen. Dengan jadwal yang semakin padat, kemenangan atas Real Sociedad bisa menjadi modal penting untuk menjaga momentum tim sebelum menghadapi laga-laga krusial lainnya, termasuk di Liga Champions.

Ansu Fati Absen dalam Latihan

Kabar kurang menyenangkan datang dari Ansu Fati, yang tidak bisa berpartisipasi dalam sesi latihan terakhir karena mengalami demam. Laporan dari Mundo Deportivo menyebutkan bahwa kondisinya membuat partisipasinya dalam pertandingan besok menjadi tidak pasti. Situasi Fati di Barcelona memang tidak terlalu baik belakangan ini. Ia jarang mendapat kesempatan bermain dan bahkan tidak masuk skuad dalam beberapa pekan terakhir. 

Sejak laga Copa del Rey melawan Barbastro di awal Januari, ia belum tampil lagi. Ketidakhadirannya dalam pertandingan sebelumnya lebih banyak karena keputusan teknis Hansi Flick, tetapi kali ini, alasan kesehatan bisa membuatnya kembali absen. Selain Fati, Barcelona juga masih kehilangan Marc-Andre ter Stegen dan Marc Bernal yang tengah menjalani pemulihan cedera masing-masing. Kedua pemain tersebut berlatih secara terpisah dari skuad utama.

Kabar Baik: Christensen Siap Bermain

Di tengah absennya beberapa pemain, Barcelona mendapatkan kabar baik dari lini pertahanan. Andreas Christensen telah menerima izin medis sejak Rabu lalu setelah pulih dari cedera soleus di kaki kanannya. Jika tidak ada kendala lain, bek asal Denmark itu berpeluang kembali memperkuat tim di laga melawan Real Sociedad.

Selain Christensen, Inigo Martinez juga kembali bergabung dengan tim setelah absen dalam sesi latihan Rabu lalu karena kelahiran anak ketiganya. Kehadiran dua pemain bertahan ini tentu menjadi tambahan penting bagi Blaugrana, yang butuh pertahanan solid untuk menghadapi Real Sociedad.

Diego Kochen Berlatih Bersama Tim Utama

Barcelona juga membawa pemain muda Diego Kochen dalam sesi latihan sebagai kiper ketiga. Kiper berusia 18 tahun ini telah menunjukkan perkembangan yang menjanjikan di akademi La Masia dan semakin sering mendapat kesempatan berlatih bersama tim utama. Dengan absennya Marc-Andre ter Stegen yang masih dalam proses pemulihan, Kochen berpeluang besar untuk masuk dalam daftar skuad melawan Real Sociedad. Kehadirannya memberikan opsi tambahan bagi Flick di bawah mistar gawang, sekaligus menjadi pengalaman berharga baginya untuk beradaptasi dengan atmosfer pertandingan di level tertinggi. Jika diberikan kesempatan, ini bisa menjadi momentum penting bagi Kochen untuk membuktikan kualitasnya di mata sang pelatih.

Penyerang FC Tantangan Barcelona Melawan Real Sociedad

Real Sociedad bukanlah lawan yang mudah bagi Barcelona. Mereka memiliki pertahanan yang kuat serta permainan bola yang rapi. Pada pertemuan sebelumnya musim ini, Blaugrana kalah 1-0 dari tim asal Basque tersebut. Kekalahan itu menjadi pelajaran bagi Barcelona bahwa mereka tidak boleh lengah di pertandingan ini.

Hansi Flick diprediksi akan melakukan beberapa rotasi untuk menjaga kebugaran tim, terutama dengan jadwal padat yang menanti. Beberapa pemain muda mungkin akan mendapat kesempatan bermain lebih banyak, sementara pemain inti diharapkan tetap dalam kondisi prima untuk menghadapi laga penting lainnya.

Penyerang FC Target Kemenangan untuk Jaga Posisi

Barcelona saat ini masih berada dalam perburuan gelar juara La Liga bersama Real Madrid dan Atletico Madrid. Dengan kedua rival juga memiliki pertandingan yang harus dimainkan lebih dulu, kemenangan atas Real Sociedad menjadi harga mati bagi Blaugrana agar tetap berada di jalur perebutan trofi. Dengan persiapan yang matang dan kembalinya beberapa pemain kunci, FC Barcelona memiliki peluang besar untuk meraih tiga poin di laga ini. Kini, tantangan ada pada para pemain untuk menunjukkan performa terbaik mereka dan membawa tim kembali ke jalur kemenangan.

Penampilan Gemilang Wonderkid Arsenal, Max Dowman

Penampilan Gemilang Arsenal U-18 tersingkir dari Piala FA Youth setelah kalah 3-2 dari Manchester United, namun malam itu tetap meninggalkan kenangan yang tak mudah dilupakan oleh para fans The Guners, terutama mereka yang menyaksikan penampilan luar biasa dari wonderkid muda Arsenal, Max Dowman. Pada usia 15 tahun, Dowman menunjukkan bakat luar biasa yang membuatnya menjadi sorotan, dan kemungkinan besar para penggemar yang hadir di Emirates Stadium akan berkata, “Permata Emirates” mengingat penampilannya yang memukau LGOLIVE LINK ANTI RUNGKAD.

Meskipun baru berusia 15 tahun, kualitas permainan Max Dowman sudah sangat mencolok. Dalam pertandingan yang penuh tekanan tersebut, di mana timnya mengalami kekalahan, Dowman tetap menunjukkan kemampuan luar biasa. Ia menggiring bola dengan kecepatan dan ketepatan yang mengagumkan, bahkan melawan pemain yang dua hingga tiga tahun lebih tua darinya. Banyak yang percaya bahwa kemampuannya itu menunjukkan potensi besar yang dimilikinya. Penampilannya di lapangan memberi gambaran akan masa depan cerahnya bersama tim utama Arsenal.

Dalam dunia sepak bola, sering kali bakat muda langsung menjadi perbincangan sebelum mereka debut di level senior. Namun, tidak semua pemain muda yang mendapat perhatian sejak dini bisa memenuhi ekspektasi yang ada. Beberapa, meskipun dianggap sangat berbakat, akhirnya gagal mencapai potensi terbaik mereka. Sebagai contoh, Ravel Morrison di Manchester United yang dulunya dianggap lebih berbakat daripada Paul Pogba, namun kariernya tidak berkembang sesuai harapan.

Penampilan Gemilang Harapan dan Kenyataan Kisah Charlie Patino dan Perjuangan Pemain Muda

Charlie Patino, salah satu pemain muda yang pernah mendapat julukan “Pemain Muda Terbaik” menunjukkan bahwa perjuangan untuk menembus tim utama Arsenal dan tampil di kompetisi senior tak selalu mudah. Kisahnya mengingatkan kita bahwa harapan dan kenyataan tidak selalu berjalan seiring. Meski ada risiko, penampilan Max Dowman tetap menunjukkan kualitas yang tak bisa diabaikan. Media besar seperti BBC, The Athletic, dan London Evening Standard pun turut memberitakan penampilan luar biasa Dowman. Meskipun baru berusia 15 tahun, ia berhasil membuktikan dirinya dengan penampilan yang lebih berbicara daripada sekadar kata-kata.

Mengelola ekspektasi adalah tantangan besar bagi pemain muda yang sedang berkembang. Dengan sejarah panjang dalam pengembangan pemain muda, Arsenal tentu ingin memberikan dukungan yang tepat agar Dowman dapat tumbuh tanpa terbebani tekanan berlebih. Seperti yang ditunjukkan oleh legenda-legenda masa lalu, seperti Kelas ’92 dari Manchester United atau generasi pemain muda West Ham yang melahirkan Frank Lampard, Rio Ferdinand, dan Joe Cole, Piala Youth sering kali menjadi batu loncatan menuju karier yang cemerlang di level profesional.

Penampilan Gemilang Potensi Besar: Dowman sebagai Bintang Masa Depan Arsenal

Sebagai bagian dari tim Arsenal U-18, Dowman kini menjadi bagian dari generasi muda penuh harapan. Pemain seperti Myles Lewis-Skelly dan Ethan Nwaneri juga hadir dalam pertandingan tersebut, memberikan contoh yang baik tentang bagaimana mengelola peralihan ke sepak bola profesional. Dengan dukungan tepat dan pengelolaan karier yang bijak, Dowman memiliki peluang besar untuk mengikuti jejak bintang-bintang besar yang memulai karier mereka di level Youth sebelum beralih ke tim utama.

Tidak ada keraguan bahwa masa depan Max Dowman akan menjadi salah satu cerita yang menarik dalam perjalanan Arsenal. Dengan kemampuan teknisnya luar biasa, visi permainan tajam, dan mentalitas matang, Max Dowman berpotensi menjadi salah satu yang terbaik di dunia sepak bola

 

Pemain Muda Barcelona Siap Menggantikan Pemain Inti

Pemain Muda Barcelona kembali bersiap menghadapi tantangan besar saat menjamu Real Sociedad di Montjuic IDCWIN88 LINK ALTERNATIF. Di tengah padatnya jadwal, pelatih Hansi Flick dikabarkan akan melakukan beberapa rotasi dalam skuadnya. Salah satu perubahan yang mungkin terjadi adalah di posisi bek kiri, di mana Gerard Martin berpeluang tampil sejak menit pertama menggantikan Alejandro Balde.

Menurut laporan terbaru dari SPORT, Flick sedang mempertimbangkan opsi untuk mengistirahatkan beberapa pemain utama demi menjaga kebugaran tim menjelang laga penting melawan Benfica di Liga Champions. Meskipun Barcelona telah melalui masa-masa sulit musim ini, mereka tetap mampu tampil solid di berbagai kompetisi. Flick pun puas dengan usaha skuadnya dan merasa lega karena hingga saat ini timnya tidak mengalami masalah cedera otot yang berarti.

Rotasi di Lini Pertahanan: Araujo dan Martin Jadi Andalan?

Salah satu perubahan terbesar yang diperkirakan akan terjadi dalam laga ini adalah kembalinya Ronald Araújo ke starting XI. Bek asal Uruguay tersebut sebelumnya hanya bermain sebagai pengganti dalam lima laga terakhir, tetapi kini diprediksi akan kembali mengisi posisi utama di lini belakang.

Selain itu, perubahan lain kemungkinan terjadi di posisi bek kiri. Alejandro Balde telah tampil penuh dalam empat pertandingan berturut-turut, dan Flick mungkin ingin memberinya waktu istirahat. Dalam situasi ini, Gerard Martin menjadi kandidat utama untuk mengambil peran sebagai starter.

Gerard Martin: Alternatif Andal di Bek Kiri

Gerard Martin terus menunjukkan perkembangan positif dalam skuad Barcelona musim ini. Bek sayap berusia 23 tahun tersebut semakin terintegrasi ke dalam tim utama dan telah membuktikan bahwa ia dapat menjadi opsi solid di sisi kiri pertahanan Blaugrana. Berbeda dengan Balde yang lebih ofensif, Martin dikenal sebagai bek yang lebih disiplin secara taktis dan kuat dalam duel bertahan. Keunggulannya dalam menjaga posisi dan ketangguhannya dalam bertahan membuatnya menjadi alternatif yang menarik bagi Flick ketika membutuhkan kestabilan di lini belakang.

Kepercayaan Barcelona terhadap Martin juga terlihat dari perpanjangan kontraknya baru-baru ini hingga 2028. Sejauh musim ini, ia telah tampil dalam 23 pertandingan dengan total 837 menit bermain. Jika diberi kesempatan menjadi starter melawan Real Sociedad, itu bisa menjadi langkah maju yang signifikan dalam perkembangannya di bawah bimbingan Flick.

Pemain Muda Tantangan Besar Menanti: Real Sociedad dan Benfica

Meski berpotensi melakukan rotasi, Barcelona tentu tidak akan meremehkan Real Sociedad. Tim asal Basque itu selalu menjadi lawan yang sulit bagi Blaugrana, terutama dengan gaya bermain mereka yang agresif dan disiplin taktis. Oleh karena itu, peran Martin di lini pertahanan bisa menjadi faktor penting untuk menjaga keseimbangan tim.

Selain laga melawan Sociedad, Flick juga harus mempertimbangkan pertandingan sulit melawan Benfica di Estadio da Luz. Laga tersebut sangat krusial bagi Barcelona dalam upaya mereka melaju lebih jauh di Liga Champions. Dengan demikian, melakukan rotasi di laga domestik bisa menjadi keputusan yang bijak agar pemain inti tetap dalam kondisi optimal.

Pemain Muda Kesempatan Besar Bagi Gerard Martin

Kesempatan untuk tampil sejak menit awal melawan Real Sociedad bisa menjadi momen penting bagi Gerard Martin. Dengan gaya bermainnya yang lebih defensif dibandingkan Balde, ia bisa memberikan dimensi berbeda di sisi kiri pertahanan Barcelona. Jika mampu tampil solid, bukan tidak mungkin ia akan semakin sering dipercaya Flick dalam laga-laga mendatang.

Bagi Barcelona, rotasi ini juga menjadi langkah strategis untuk menjaga keseimbangan tim di tengah jadwal yang padat. Kini, semua mata akan tertuju pada Montjuic, menanti bagaimana Martin dan rekan-rekannya menghadapi tantangan dari Real Sociedad serta bagaimana keputusan Flick akan berdampak pada performa tim dalam beberapa pertandingan ke depan.

Para Petinggi Bayern Munich Buka Suara Soal Macetnya

Para Petinggi Bayern Munich kembali menjadi sorotan setelah muncul laporan bahwa mereka telah menarik tawaran perpanjangan kontrak untuk Joshua Kimmich IDCWIN88 LINK GACOR DAN AMAN. Gelandang andalan Die Roten ini bisa saja meninggalkan klub dengan status bebas transfer jika tidak ada kesepakatan baru yang tercapai. Hal ini tentu menjadi perhatian besar bagi para penggemar Bayern, mengingat Kimmich merupakan salah satu pemain kunci dalam skuat mereka.

Kontrak Kimmich di Bayern: Tanda Tanya Besar

Saat ini, Kimmich masih terikat kontrak dengan Bayern hingga musim panas mendatang. Namun, dengan belum adanya kesepakatan baru, kemungkinan besar dia bisa meninggalkan klub secara gratis. Max Eberl, anggota dewan olahraga Bayern, mengungkapkan bahwa tidak ada satu pun pemain yang berada di atas klub.

“Secara umum, tidak ada yang berada di atas klub, dan jika seorang pemain memutuskan berbeda, maka ia akan memutuskan berbeda. Dan kemudian segala sesuatunya akan terus berlanjut di Bayern,” ujar Eberl setelah Bayern menang 3-1 atas Stuttgart.

Meski begitu, Eberl menegaskan bahwa pembicaraan dengan Kimmich masih berlangsung dan klub belum mencapai titik di mana mereka harus merelakan kepergiannya. Artinya, masih ada peluang bagi Bayern dan Kimmich untuk mencapai kesepakatan baru sebelum kontraknya habis.

Harapan Bayern dan Spekulasi Masa Depan

Sementara itu, direktur olahraga Bayern, Christoph Freund, berharap masa depan Kimmich segera menemukan kejelasan. Menurutnya, spekulasi yang berkembang saat ini terlalu berlebihan, dan negosiasi antara kedua belah pihak masih berjalan dengan baik.

“Kami tidak pernah memberikan informasi terbaru tentang negosiasi kontrak. Kami tidak akan melakukannya sekarang. Saya hanya dapat menekankan bahwa kami telah melakukan pembicaraan yang sangat baik dan adil dengan Jo selama beberapa bulan terakhir” ujar Freund kepada DAZN.

Hal ini mengindikasikan bahwa meskipun ada laporan bahwa Bayern menarik tawaran mereka, masih ada ruang bagi negosiasi lebih lanjut. Namun, jika tidak ada kesepakatan yang dicapai dalam beberapa bulan ke depan, Kimmich berpotensi menjadi pemain bebas transfer di akhir musim.

Para Petinggi Dampak bagi Bayern dan Pilihan Kimmich

Jika Kimmich benar-benar pergi, Bayern tentu akan kehilangan salah satu pemain paling berpengaruh dalam tim. Sejak bergabung dari RB Leipzig pada tahun 2015, Kimmich telah menjadi bagian integral dari kesuksesan Bayern, baik sebagai gelandang maupun bek kanan. Kepergiannya bisa menjadi pukulan besar bagi tim yang saat ini sedang berjuang untuk mempertahankan dominasinya di Bundesliga dan Eropa.

Di sisi lain, Kimmich juga memiliki banyak pilihan jika memutuskan untuk hengkang. Klub-klub besar Eropa seperti Manchester City, Barcelona, dan Paris Saint-Germain disebut-sebut tertarik untuk mendapatkan jasanya. Dengan kualitasnya yang luar biasa dalam mengatur permainan dan fleksibilitasnya di berbagai posisi, tak heran jika banyak klub ingin merekrutnya.

Para Petinggi Joshua Kimmich: Bertahan di Bayern atau Memulai Petualangan Baru?

Masa depan Joshua Kimmich di Bayern Munich masih menjadi tanda tanya besar. Meski negosiasi masih berlangsung, belum ada kepastian apakah ia akan bertahan atau memilih untuk mencari tantangan baru di klub lain. Bayern tentu berharap bisa mempertahankan gelandang andalan mereka, tetapi jika kesepakatan tak tercapai, Kimmich bisa saja meninggalkan Allianz Arena dengan status bebas transfer.

Keputusan dalam beberapa bulan ke depan akan sangat krusial, baik bagi Bayern maupun Kimmich sendiri. Apakah dia akan tetap menjadi bagian dari proyek masa depan Bayern Munich, atau justru memilih untuk memulai petualangan baru di luar Jerman? Kita tunggu saja bagaimana kelanjutan saga ini.