Jelang Lawan Bali United di Laga Liga 1, PSS Asah Ketajaman!
Jelang Lawan Bali United di Laga Liga 1, PSS Asah Ketajaman! – PSS Sleman tengah berpacu dengan waktu. Dengan tren serangan yang belum cukup menggigit, Super Elang Jawa tak punya pilihan selain memperbaiki penyelesaian akhir sebelum berhadapan dengan Bali United dalam lanjutan Liga 1 Indonesia.
Statistik tak bisa berdusta. Dari 21 pertandingan musim ini, PSS gagal mencetak gol di delapan laga. Terbaru, mereka harus mengakui keunggulan Borneo FC dengan skor tipis 0-1. Pelatih Mazola Junior pun bergerak cepat. Latihan intensif digelar, fokusnya jelas: mengasah ketajaman lini depan.
Produktivitas Masih Jauh dari Ideal
Jika menilik angka, PSS sejatinya bukan tim yang mandul. Mereka sudah mengoleksi 25 gol dari 21 laga. Namun, ada catatan yang tak bisa diabaikan:
- Delapan laga tanpa gol menunjukkan inkonsistensi serangan.
- Empat gol dalam satu laga—saat melibas Madura United—jadi anomali yang sulit diulang.
- Rata-rata gol hanya 1,19 per pertandingan, menandakan efektivitas yang masih harus diasah.
Dengan statistik ini, PSS perlu lebih klinis di depan gawang. Akurasi tembakan dan penyelesaian akhir menjadi dua aspek yang tak bisa lagi ditoleransi.
Mazola Junior Gercep, Fokus di Tiga Aspek Penting
Mazola tak mau buang waktu. Latihan langsung difokuskan pada tiga aspek utama yang selama ini menjadi kelemahan:
- Finishing di dalam kotak penalti – Mengurangi peluang terbuang sia-sia.
- Serangan balik cepat – Memanfaatkan transisi untuk mengeksploitasi celah pertahanan lawan.
- Kombinasi umpan pendek – Meningkatkan koordinasi agar lebih efektif dalam membongkar pertahanan rapat.
Pelatih asal Brasil itu paham, menghadapi Bali United bukan sekadar soal strategi, tetapi juga soal mental. PSS harus tampil lebih percaya diri dan tajam jika ingin mencuri poin.
Bali United: Tim dengan Pengalaman dan Kedalaman Skuad
Bali United bukan lawan sembarangan. Tim asuhan Stefano Cugurra ini dikenal punya kedalaman skuad yang mumpuni serta pengalaman bertarung di level tertinggi.
Beberapa nama yang patut diwaspadai oleh PSS antara lain:
- Ilija Spasojevic – Penyerang veteran yang tahu cara mencetak gol di laga besar.
- Eber Bessa – Gelandang kreatif yang bisa mengacak-acak lini tengah lawan.
- Ricky Fajrin – Bek yang tak hanya solid dalam bertahan, tetapi juga aktif membantu serangan.
Namun, bukan berarti PSS tak punya peluang. Di pertemuan pertama musim ini, mereka sukses menahan imbang Bali United 0-0 di kandang lawan. Sebuah modal berharga yang bisa menjadi pemicu semangat. IDNSCORE
Super Elang Jawa Wajib Tajam di Stadion Manahan
Laga ini bukan sekadar pertarungan tiga poin. Ini adalah ujian bagi PSS Sleman—apakah mereka bisa memperbaiki kelemahan dan tampil lebih garang di hadapan tim kuat seperti Bali United.
Jika efektivitas serangan bisa ditingkatkan dan pertahanan tetap disiplin, bukan tidak mungkin Super Elang Jawa bisa memberi kejutan di Stadion Manahan. Namun, jika tumpul seperti laga-laga sebelumnya, cerita bisa berbeda.
Kini, semuanya ada di tangan PSS. Mampukah mereka membuktikan diri? Jawabannya akan terungkap di lapangan.